Tebarkan Kebaikan, PMI Mimika Rayakan HUT ke-80

1 hour ago 1

FOTO BERSAMA – Penjabat Sekda Mimika Abraham Kateyau, didampingi Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Frans Kambu, foto bersama Ketua Harian PMI Conis Manusiwa, serta tamu undangan lainnya pada peringatan hari jadi ke-80 PMI di Hotel Horison Ultima, Rabu (17/9). (FOTO: ISTIMEWA/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Mimika memperingati hari jadi ke-80 tahun di Hotel Horison Ultima, Rabu (17/9).

Acara syukuran ini dihadiri Penjabat Sekda Mimika Abraham Kateyau, Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Frans Kambu, Ketua Harian PMI Conis Manusiwa, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Abraham Kateyau mengatakan bahwa perjalanan 80 tahun PMI menjadi bukti nilai-nilai kemanusiaan selalu relevan sepanjang masa.

Sejak berdiri pada 1945, PMI terus berada di garda terdepan dalam berbagai situasi, mulai bencana alam, krisis kesehatan, hingga kondisi darurat,membawa pertolongan, harapan, dan semangat kemanusiaan.

Dengan mengusung tema “Tebarkan Kebaikan”, Abraham menegaskan kebaikan adalah energi positif yang memperkuat ikatan sosial di masyarakat.

“Kebaikan tidak selalu hal besar, bisa dimulai dari tindakan sederhana yang tulus dan memberi dampak luas bagi kehidupan bersama,” ujarnya.

Atas nama Pemerintah Daerah Mimika, ia menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada PMI Kabupaten Mimika beserta para relawan.

“Kami sadar, kerja kemanusiaan bukan hal ringan. Dibutuhkan keberanian, ketulusan, dan semangat kerelawanan luar biasa,” jelasnya.

Abraham juga mengajak seluruh elemen masyarakat Mimika mendukung keberadaan PMI melalui sinergi pemerintah, dunia usaha, komunitas, dan masyarakat luas.

“Kerja kemanusiaan bukan hanya tanggung jawab PMI semata, tetapi juga tanggung jawab kita bersama sebagai warga bangsa,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris PMI Kabupaten Mimika Septinus Timang menyampaikan bahwa usia ke-80 bukan lagi muda, melainkan perjalanan panjang penuh pengalaman dan pembelajaran.

“Ibarat manusia sudah memasuki masa senja, namun bagi PMI ini menunjukkan sejarah panjang dengan pasang surut yang luar biasa,” ujarnya.

Septinus mengungkapkan PMI Mimika tak hanya menyediakan kantong darah, tetapi juga terlibat dalam misi-misi besar, termasuk menjadi negosiator dalam pembebasan sandera Mapenduma yang berakhir sukses.

Karena itu, ia berharap PMI Mimika segera memiliki Unit Transfusi Darah (UTD) agar pelayanan kemanusiaan lebih optimal.

Ia juga mengajak masyarakat menjadikan donor darah sebagai budaya.

“Besar harapan PMI sebagai garda terdepan pertolongan bagi sesama manusia bisa secepatnya punya UTD,” pungkasnya. (*/)

Jumlah Pengunjung: 15

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |