Sabet 7 Penghargaan di Festival Paduan Suara, Iyakoko Patea Harumkan Nama Mimika dan Indonesia di Kancah Internasional Italia

1 day ago 11
PENGHARGAAN – Dua Conductor Paduan Suara Iyakoko Patea, Choky Maradong Simanjuntak dan Hugo Iwanggin menerima penghargaan bergengsi pada ajang 15th International Choir Festival & Competition yang digelar di Italia, Senin (20/10/2025) waktu setempat (Dokumen Iyakoko Patea Choir)

TIMIKAEXPRESS.id – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan anak-anak Mimika di kancah internasional.

Paduan Suara Iyakoko Patea asal Kabupaten Mimika berhasil meraih tujuh penghargaan bergengsi pada ajang 15th International Choir Festival & Competition yang digelar di Italia, Senin (20/10/2025) waktu setempat.

Humas Iyakoko Patea, Antonius, menjelaskan, dalam kompetisi yang diikuti puluhan kelompok paduan suara dari berbagai negara itu, tim asal Mimika tampil memukau dan membawa pulang sejumlah penghargaan prestisius.

Tujuh penghargaan yang diraih antara lain:

Winner of the Category Mixed Choirs,

Winner of the Category Musica Sacra,

Gold Diploma – Level VI (Mixed Choirs),

Gold Diploma – Level VI (Musica Sacra),

Gold Diploma – Level VI (Folklore),

serta Special Prize atas penampilan inspiratif membawakan lagu Bogoroditse Devo karya Sergei Rachmaninov.

Dalam kompetisi ini, Iyakoko Patea tampil di tiga kategori utama—Mixed Choirs, Musica Sacra, dan Folklore—serta babak Grand Prize.

Penampilan mereka mendapat apresiasi tinggi dari para juri internasional atas kemampuan vokal dan interpretasi musik yang kuat.

Pada kategori Mixed Choirs, tim membawakan lagu Bogoroditse Devo (Sergei Rachmaninov), Sicut Cervus (Lorenzo Donati), Cantate Domino (Josu Elberdin), dan Halleluya Pujilah Tuhan (Ondi Yohan Tambunan) di bawah arahan Choky Maradong Simanjuntak.

Sementara pada kategori Folklore, tim menampilkan karya bernuansa etnik Nusantara seperti Apuse, Wor (keduanya karya Budi Susanto Yohanes), dan Gloria (Ken Steven).

Untuk kategori Musica Sacra, di bawah pimpinan konduktor Hugo Iwanggin, tim membawakan Hening (Igor Leonard Sopamena), Crucifixus (Antonio Lotti), O Beatum et Sacrosanctum Diem (Peter Philips), dan Gloria III Cum Sancto Spiritu (Hyo-won Woo).

Pada babak Grand Prize, tim kembali mencuri perhatian dengan lagu Pujilah Tuhan dan Diru Diru Dina karya Budi Susanto Yohanes.

Atas capaian luar biasa ini, tim paduan suara menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah memberikan dukungan, khususnya Pemerintah Kabupaten Mimika, PT Freeport Indonesia, BCA, YPMAK, dan Mitra Siaga.

“Semua penghargaan ini kami persembahkan bagi kemuliaan nama Tuhan dan untuk mengharumkan nama Mimika di dunia internasional,” ujar Choky Maradong Simanjuntak.

Dengan torehan tujuh penghargaan di Italia, Mimika kembali menegaskan eksistensinya sebagai daerah yang kaya akan potensi seni, budaya, dan kreativitas generasi muda Papua yang mampu bersaing di kancah global.

“Segala puji, hormat, dan kemuliaan bagi Tuhan Yesus Kristus. Hari ini kami diberikan kesempatan untuk membanggakan Mimika lewat lagu dan tari di ajang internasional ini,” ungkap Choky. (*/)

Jumlah Pengunjung: 4

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |