Rombongan Kapolda Papua Tengah jadi Sasaran Aksi KKB Aibon Kogoya, Empat Polisi Terluka

4 hours ago 2
DISERANG – Rombongan Kapolda Papua Tengah, Brigjen Pol. Alfred Papare saat diserang KKB, Sabtu (18/10)
TIMIKAEXPRESS.id – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Aibon Kogoya kembali beraksi dengan menembaki rombongan Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol. Alfred Papare di Kabupaten Nabire, Sabtu (18/10/2025).

Insiden penembakan tersebut terjadi saat rombongan Kapolda sedang menuju lokasi kejadian sebelumnya, di mana KKB melakukan penyerangan terhadap warga sipil di kilometer 17 hingga kilometer 20 Jalan Trans Nabire–Dogiyai.

Awal Serangan: Warga Sipil jadi Sasaran

Kapolres Nabire AKBP Samuel D. Tatiratu menjelaskan, serangan pertama dilakukan KKB terhadap sejumlah warga sipil di sekitar KM 17–20.

Akibatnya, lima warga mengalami luka-luka, termasuk satu orang terkena serpihan kaca.

 “Ada sekitar lima korban dari masyarakat. Satu terkena serpihan kaca dan empat lainnya mengalami luka-luka akibat ditembak kelompok OPM itu,” ujar Kapolres Nabire, Sabtu (18/10/2025).

Usai kejadian itu, personel Polres Nabire, Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC), dan aparat dari sejumlah Polsek langsung menuju lokasi untuk mengevakuasi para korban ke tempat aman.

Rombongan Kapolda Diserang Saat Menuju Lokasi

Setelah evakuasi warga, para personel berkonsolidasi di Polsek Topo.

Tak lama kemudian, Kapolda Papua Tengah Brigjen Pol Alfred Papare tiba di Nabire bersama Di


rintel, Dirkrimum, Dansat Brimob Polda Papua Tengah, dan Dandim 1705/Nabire untuk meninjau lokasi penembakan.

Namun dalam perjalanan menuju lokasi kejadian, rombongan Kapolda diserang secara tiba-tiba oleh kelompok bersenjata tersebut.

 “Ketika dalam perjalanan kembali, rombongan kami disanggong. Dalam rombongan itu ada Kapolda, Kapolres, para PJU, serta Dandim Nabire,” terang Kapolres.

Serangan KKB mengenai bagian belakang salah satu kendaraan rombongan dan menyebabkan empat personel Polres Nabire terluka.

 “Termasuk Kasat Narkoba terkena serpihan di pinggir kepala. Dua personel lainnya terkena serpihan peluru, dan dua lainnya mengalami luka tembak di bahu kiri,” tambahnya.

Aparat Perkuat Pengamanan

Pasca penyerangan, personel Brimob langsung dikerahkan untuk memperkuat pengamanan di sekitar lokasi kejadian. Patroli gabungan TNI–Polri juga ditingkatkan di jalur Nabire–Dogiyai guna mencegah serangan lanjutan.

 “Kami sudah perkuat Polsek dengan rekan-rekan Brimob, dan patroli dilakukan dari Polsek hingga dalam kota untuk mencegah kejadian serupa. Saat ini situasi sudah kondusif, kendaraan juga sudah bisa melintas,” ujar Kapolres.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa dalam insiden tersebut. Aparat masih melakukan penyisiran dan pengejaran terhadap kelompok KKB pimpinan Aibon Kogoya yang diduga kuat berada di sekitar wilayah pegunungan Nabire. (*/via)

Jumlah Pengunjung: 38

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |