Bupati Mimika Pimpin Upacara Pelepasan Jenazah Septinus Marandof

3 days ago 15

TIMIKAEXPRESS.id – Bupati Mimika, Johannes Rettob, memimpin upacara pemakaman Almarhum Plt. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mimika, Septinus Marandof, S.Sos.,M.Si pada Senin (14/4/2025).

Septinus Marandof yang merupakan ASN Pemkab Mimka, menghembuskan nafas terakhir, pada Jumat (11/4/2025) pukul 15.30 WIT di RSUD Mimika, dikarenakan sakit.

Prosesi pelapasan jenazah berlangsung di rumah duka di Perumahan Pemda Mimika SP2, Jalan Cenderawasih, dihadiri Wakil Bupati Mimika Emanuel Kemong, Pj. Sekda Mimika Petrus Yumte, Ketua TP PKK Kabupaten Mimika, Ny. Suzi Rettob.

Hadir pula para kepala OPD dan ASN lingkup Pemkab Mimika, serta keluarga dan kerabat kenalan.

Almarhum Septinus Marandof, mulai mengabdikan diri sebagai ASN Pemkab Mimika setelah lulus pendidikan taruna di Sekolah Tinggi Ilmu Pemerintahan Dalam Negeri, Jatinangor-Bandung, Angkatan 03 Tahun 1994.

Selain pernah menjabat sebagai Kepala Distrik (Kadistrik) Mimika Barat Tengah, Kadistrik Mimika Barat Jauh, Septinus kerap ia disapa pun pernah menjabat sebagai Kepala Bidang (Kabid), baik di Kantor Bappeda, dan Disdukcapil.

Sebelum akhirnya dipercaya menjabat sebagai Kepala Dinas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Sekretaris Dinas Satpol PP, dan jabatan terakhir sebagai Plt. Kepala BPBD Mimika.

Ia meninggalkan seorang istri, Caroline Irene Lopis, SE, dan empat orang anak, satu menantu dan satu cucu.

Septinus adalah putra ke-8 dari 11 bersuadara, buah hari pasangan Ismail Marandof (almarhum) dan Ny. Maria (Almarhumah).

Dalam sambutannya, Bupati Mimika Johannes Rettob mengatakan, kehadiran dirinya beserta yang lain untuk secara bersama melaksanakan upacara pelepasan secara kedinasan sebagai wujud penghargaan pemerintah terhadap jasa serta pengabdian almarhum Septinus Marandof.

“Musibah ini mengejutkan kita semua, namun Tuhan menghendaki demikian. Kita semua merasa kehilangan, untuk itu atas nama Pemerintah Kabupaten Mimika dan masyarakat saya sampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya. Selamat jalan Pak Septinus,” ujarnya lirih.

Bupati John Rettob juga mengatakan, hari ini (kemarin-Red), kita semua berkabung, karena kehilangan sosok terbaik, berdedikasi, integratis, dan Septinus dikenal sebagai pejuang keadilan.

“Saya kenal beliau sejak tahun 2003, waktu dia menjabat Kepala Distrik Mimika Barat Tengah–Kapiraya. Saya sama-sama perjungkan supaya masyarakat disana punya aksebilitas. Pak Septinus berjuang sehingga bebaskan tanah yang cukup luas untuk dibangun Lapangan Terbang (Lapter). Dan saat uji coba pendaratan perdana, Pak Septinus juga ikut,” kenang John Rettob.

Pun saat Septinus menjabat Kadistrik Mimika Timur Jauh-Potowaiburu, kebali bersama-sama membangun Lapter, dan belau (Septinus-Red) ikut pendataran perdana, dan masyarakat begitu suka cita sampai menggendong almarhum keliling landasan.

“Jadi Pak Septinus betul-betul kerja untuk masyarakat. Saya tidak menyangka, hari ini berdiri sebagai  Inspektur Upacara (Irup) dihadapan jenazah untuk menghantarnya,” ujarnya.

Kabar duka berpulangnya Septinus pun membuat Bupati John  Rettob terkejut, sebab pemerintah kehilangan orang yang profesional, jujur dan  berdedikasi baik.

“Tadi kita semua dengar riwayat hidupnya naik turun, padahal Tahun 2003 sudah jadi Kadistrik eselon III, tapi hanya jabat sebagai Plt. Kita berharap ke depan, dan pemerintah akan memperhitungkan orang-orang yang profesional dan berdikasi. Terima kasih atas jerih payah, suka duka, karya dan jasa-jasanyanya. Terima kasih juga kepada ibu (istri) dan keluarga atas dukungan selama almarhum bertugas sampai dengan meninggal. Selamat jalan Pak Septinus,” demikian Bupati John Rettob. (vis)

Jumlah Pengunjung: 4

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |