Forkopimda dan Tokoh Masyarakat Mimika Sepakat Ciptakan Situasi Kondusif Jelang Putusan MK

1 day ago 6

TIMIKAEXPRESS.ID, TIMIKA

Kepolisian Resor (Polres) Mimika, Papua Tengah menyatakan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan tokoh adat serta tokoh masyarakat setempat termasuk tim pemenang Pasangan Calon (paslon) bersepakat untuk menciptakan situasi keamanan tetap kondusif menjelang putusan Pilkada di Mahkamah Konstitusi (MK) pada tanggal 4-5 Februari.

“Tim pemenang Paslon bupati dan wakil bupati serta tokoh masyarakat, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu sudah bersepakat untuk menerima putusan MK,” kata Kapolres Mimika AKBP Billyandha Hildiario Budiman saat gelar coffe morning di Aula Mapolres Mimika, Mile 32, Senin (3/2/2025).

Menurut Billyandha, kegiatan ini merupakan colling system menjelang putusan Pilkada di MK, dan ini memang wajib dilakukan untuk menyamakan persepsi dalam mewujudkan situasi Kamtibmas di Kabupaten Mimika yang aman dan nyaman.

Dia menjelaskan sebanyak 450 personil gabungan TNI-Polri telah melaksanakan patroli dimulai pada Minggu (2/2) sebagai upaya untuk menciptakan situasi keamanan di Mimika.

“Untuk itu kami berharap masyarakat dapat menerima apapun putusan MK dan siapapun yang menjadi kepala daerah itu merupakan hasil kemenangan semua masyarakat,” katanya lagi.

Dia menambahkan pihaknya juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan informasi tidak benar (hoax) yang memicu terjadinya gangguan keamanan.

“Dengan demikian diharapkan masyarakat juga bijak dalam menerima semua informasi di sosial media dan dapat mengecek kebenaran berita yang diterima,” ujarnya.

Dia mengatakan semua personil gabungan TNI-Polri terus melakukan siaga satu untuk mengantisipasi terjadinya gangguan keamanan menjelang putusan MK maupun pasca putusan MK.

Ia tidak menampik, akhir-akhir ini situasi keamanan di Mimika cenderung dinamis dengan merebaknya isu-isu hoax.

‘’Yang kita antisipasi adanya sentimen SARA, karena ini sangat riskan, sehingga kita perketat dna perkuat   keamanan supaya Mimika tetap aman dan kondusif. Mulai malam ini (tadi malam-Red), kita lakukan patroli gabungan di Kota Timika dengan menyasar senjata tajam (sajam), panah dan lainnya,” jelas Billyandha.

Pada kesempatan itu, Rafael Taorekeyau, mewakili tim pemenangan Paslon JOEL (Johannes Retob-Emanuel Kemong), mengatakan tim pemenangan JOEL siap mendukung putusan MK dengan menjaga Kamtibmas di Mimika.

“Kami berterima kasih kepada TNI/Polri yang telah melaksanakan acara ini. Tim maupun pendukung JOEL tidak akan melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri maupun orang lain,” serunya.

Lebih lanjut, Rafael kera ia disapa menyebut bahwa bupati dan wakil bupati adalah milik rakyat.

Hal senada juga disampaikan Syarif Lacoro selaku  perwakilan tim pemenangan Maximus Tipagau-Peggy Patrisia Pattipi (MP3).

Syarif mengatakan ada banyak informasi yang berkembang di media sosial, sehingga dirinya meminta agar dilakukan sosialisasi guna mengantisipasi informasi hoaks di media sosial.

“Secepatnya ini dilakukan guna menjaga Kamtibmas jelang putusan dan pasca putusan Pilkada di MK,” tandasnya.

Selain itu, Markus, mewakili tim pemenangan Paslon Alexsander Omaleng-Yusuf Rombe Pasarrin (AIYE), menyatakan pihaknya akan menjaga serta mengawal situasi Kamtibmas di Mimika selalu aman dan kondusif.

“Kami dari Paslon nomor urut tiga menerima apapun keputusan MK dengaan lapang dada,” katanya.

Selanjutnya, Pj Sekda Mimika, Petrus Yumte, menegaskan bahwa tiga Paslon bupati dan wakil bupati itu orang Mimika, sehingga masyarakat yang telah memilih mereka, harus mendukung putusan MK dengan menjaga Kamtibmas agar Mimika tetap aman dan kondusif.

“Mari, Kita sama-sama menjaga Mimika tetap aman dan damai,” pungkasnya.

Sementara Sekretaris KPU Mimika, Rony Toisutta, mengucapkan terima kasih kepada Pemda Mimika dan TNI/Polri atas dukungan penuh selama tahapan proses hingga pelaksanaan Pemilukada di Mimika, sehingga berjalan dengan baik. (via)

Jumlah Pengunjung: 6

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |