1 month ago
48
NABIRE, TIMIKAEXPRESS.ID
Penjabat (Pj) Gubernur Papua Tengah, Anwar Harun Damanik, S.STP., MM, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke pusat-pusat perbelanjaan di Kabupaten Nabire guna memantau sekaligus memastikan harga pangan serta kebutuhan pokok masyarakat jelang Tahun Baru 2025.
Langkah nyata ini dilakukan guna mencegah terjadinya disparitas atau lonjakan harga, juga menjaga stabilitas pangan.
Dalam Sidak ke pusat perbelanjaan pada Jumat (27/12/2024) di pasar tradisional dan toko-toko yang menjual bahan pokok, Pj Gubernur Anwar Harun Damanik didampingi Kapolda Papua Tengah, Brigjen Alfred Papare dan Bupati Nabire Mesak Magai serta jajaran Pemerintah Provinsi Papua Tengah.
“Kita harus jaga stabilitas harga pangan untuk memastikan kenyamanan masyarakat. Pemerintah akan terus memantau dan mengambil langkah-langkah strategis untuk mencegah bilamana terjadi lonjakan harga,” kata Anwar Damanik.
Menurut Anwar Damanik, pantauan harga arang kebutuhan di pasar, ini sering dilakukan oleh jajarannya lantaran bahan pokok serta produk hasil pertanian yang dijual kebanyakan berasal dari luar Papua Tengah.
“Makanya kami monitoring agar harga pangan, khususnya pada perayaan Natal dan tahun baru nanti tetap stabil dan mudah dijangkau oleh masyarakat,” kata Anwar.
Ia menerangkan tak sering pihaknya menemukan di lapangan, adanya pedagang atau penjual maupun oknum-oknum yang terlibat permainan yang mengakibatkan tidak stabilnya harga pangan.
Ia menyebut tujuan lain dari Sidak ini, karena, sesuai hasil penelusuran di lapangan, ada oknum-oknum yang sering bermain, sehingga harga pangan di pasaran tidak stabil.
“Saya tegaskan, bila ada yang kedapatan bermain dengan harga, tentu akan menerima sanksi tegas dan berhadapan dengan hukum. Kami akan tertibkan oknum-oknum tersebut agar tidak ada lagi yang bermain dengan harga, yang dapat menyengsarakan masyarakat,” tegasnya.
Disamping itu, lanjut Anwar Damanik, pemerintah juga berupaya meningkatkan pasokan bahan pangan, mengatur distribusi barang dan mengoptimalkan kerja sama dengan para distributor atau pelaku usaha.
“Kiranya langkah strategis ini dapat membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan keluarga. Pastinya, sebelum tahun baru, kami akan terus berupaya keras mengatasi persoalan dispritas harga di lapangan,” lugasnya.
Sementara, Bupati Nabire, Mesak Magai menambahkan, apa yang dilakukan Pemprov Papua Tengah, merupakan langkah yang sangat baik.
“Saya sangat senang dan berikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemprov Papua Tengah, karena sudah melihat persoalan fiskal yang terjadi,” kata Mesak.
Mesak berharap langkah nyata ini dapat menstabilkan harga pangan di Nabire, sehingga semua kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi. (*/vis)
Jumlah Pengunjung: 2
