Dua Hari Berturut, Warga Pendatang Diserang di Yahukimo

2 months ago 89

MENINGGAL – Tampak korban Yohanes Entamoi saat ditemukan meninggal dunia di area Kali Merah, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (6/8) (FOTO: IST/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id — Personel Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz (ODC) sektor Yahukimo merespons cepat laporan pembunuhan terhadap warga sipil bernama Yohanes Entamoi (39), yang ditemukan tewas bersimbah darah di kawasan Kali Merah, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo, Rabu (6/8) sekitar pukul 13.59 WIT.

Korban mengalami luka parah akibat senjata tajam pada bagian leher, wajah, lengan kanan, serta luka sobek di jari telunjuk kiri.

Jenazah langsung dievakuasi ke RSUD Dekai untuk penanganan medis usai olah TKP dilakukan tim gabungan Polres Yahukimo dan Satgas ODC.

Korban diketahui beralamat di Permukiman Jalur 3 dan sehari-hari bekerja sebagai buruh swasta.

Dari keterangan saksi Gabrielis Lifarius Ratu, ia dan korban sedang membangun kios di lokasi kejadian ketika tiba-tiba dua orang tak dikenal (OTK) datang menyerang.

Korban sempat melarikan diri ke belakang rumah, sementara saksi berhasil menendang salah satu pelaku sebelum kabur dan meminta pertolongan ke Polres Yahukimo.

Saksi lain, berinisial N, mengaku mendengar teriakan dari arah kios.

Ia melihat dua orang pelaku mengejar korban sambil membawa senjata tajam.

Salah satu pelaku sempat mengancam dirinya sebelum kembali mengejar korban.

Dalam olah TKP, petugas menemukan sejumlah barang bukti berupa pakaian korban, kacamata, ikat pinggang, topi, dan masker.

Polri Pastikan Tindak Tegas Pelaku

Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani menyatakan, pihaknya telah mengerahkan tim untuk mengusut tuntas kasus ini dan menangkap para pelaku.

“Kami sangat prihatin atas kejadian ini. Tidak ada toleransi terhadap tindak kekerasan, apalagi yang menyasar warga sipil. Pelaku harus ditangkap dan diproses hukum,” tegas Brigjen Faizal.

Hal senada disampaikan Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo.

Ia menjelaskan bahwa dalam dua hari terakhir terjadi dua kasus kekerasan terhadap warga pendatang di Dekai.

“Hari ini, korban Yohanes Entamoi yang berprofesi sebagai tukang kayu asal Ambon, tewas akibat luka bacokan. Satu saksi berhasil selamat meski sempat diserang pelaku dengan parang dan panah,” jelasnya.

Sehari sebelumnya, Selasa (5/8) malam, seorang warga asal Jawa bernama Susmanto (32) juga menjadi korban penikaman di Kompleks Pasar Baru. Pelaku diketahui bernama Lea.

Meski mengalami luka tusuk pada bagian punggung yang tembus ke depan, korban berhasil diselamatkan warga dan dilarikan ke RSUD Dekai.

Imbauan Tetap Tenang dan Waspada

“Personel telah melakukan patroli taktis di sekitar lokasi kejadian dan penyelidikan intensif sedang berjalan. Masyarakat kami imbau tetap tenang, waspada, dan segera melapor jika mengetahui keberadaan pelaku,” ujar Kombes Yusuf.

Jenazah Yohanes Entamoi direncanakan dimakamkan pada Kamis (7/8) di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Kilo 6, Kabupaten Yahukimo. (via)

Jumlah Pengunjung: 13

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |