Tiga Jembatan Gantung Dibangun di Wilayah Pegunungan Mimika

2 months ago 66

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Mimika, Awaludin Sully bersama stafnya (FOTO: ISTIMEWA/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, tahun ini membangun tiga unit jembatan gantung di wilayah pedalaman, tepatnya di Distrik Tembagapura dan Distrik Jila.

Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Mimika, Awaludin Sully, menjelaskan bahwa jembatan-jembatan tersebut dibangun di Kampung Banti dan Kampung Aroanop di Distrik Tembagapura, serta satu unit lainnya di Distrik Jila.

“Jembatan menggunakan konstruksi besi baja, dengan dua unit masing-masing bentang 100 meter dan satu unit bentang 120 meter. Saat ini fondasinya sudah selesai, tinggal pemasangan rangka dan jembatan,” jelas Sully, Kamis (31/7).

Selain pembangunan jembatan, pihaknya juga mengerjakan proyek jalan beton di empat kampung wilayah pesisir, yakni Kokonao (Distrik Mimika Barat), Atuka dan Timika Pantai (Distrik Mimika Tengah), serta Potowayburu (Distrik Mimika Barat Jauh).

Sully mengatakan pengerjaan jalan beton masih dalam tahap penyesuaian kondisi lapangan, termasuk lebar, panjang, dan ketebalan jalan yang belum dihitung secara pasti.

“Pengerjaan menyesuaikan kondisi lapangan. Bisa jadi ruas jalan diperlebar atau konstruksi betonnya diperkuat,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa seluruh program infrastruktur jalan dan jembatan saat ini sedang dalam proses tayang di Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE), dan ditargetkan mulai dikerjakan Agustus 2025, dengan target rampung Desember 2025.

“Kami harap proses LPSE berjalan cepat agar kontrak pekerjaan segera diteken. Ini untuk menjawab kebutuhan warga, khususnya di distrik-distrik pedalaman Mimika,” tambahnya.

Sully menegaskan bahwa proyek ini sejalan dengan visi-misi Bupati dan Wakil Bupati Mimika, Johannes Rettob dan Emanuel Kemong, yakni membangun dari kampung ke kota.

“Ini bentuk komitmen kami mendukung visi-misi bupati. Ke depan, pembangunan jalan, jembatan, dan infrastruktur lain akan terus menyasar kampung-kampung yang selama ini belum tersentuh,” tuturnya.

Total paket pekerjaan jalan dan jembatan yang ditangani Bidang Bina Marga tahun ini mencapai lebih dari 100 paket, dengan nilai anggaran di atas Rp500 miliar. (tim)

Jumlah Pengunjung: 9

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |