3 months ago
81
FOTO BERSAMA – Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Mimika, Thomas Aries Munandar didampingi Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Harlo Biantong, serta Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan SMA Negeri 2 Mimika, Supadmi, S.Pak, foto bersama siswa-siswi SMA Negeri 2 Mimika pada Rabu (23/7/2025) (FOTO: GREN/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Kantor Imigrasi Kelas II TPI Mimika gencar melakukan Sosialisasi Keimigrasian bagi siswa-siswi kelas XII IPA-IPS pada SMA Negeri 2 Mimika yang terletak di Jalan Poros SP 5, Distrik Iwaka, Mimika-Papua Tengah, Rabu (23/7/2025).
Sosialisasi tersebut dihadiri langsung Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Mimika, Thomas Aries Munandar, didampingi Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Harlo Biantong.
Turut serta Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan SMA Negeri 2 Mimika, Supadmi, S.Pak, serta para siswa dan siswi di sekolah tersebut.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Mimika, Thomas Aries Munandar dalam sambutannya mengatakan sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan pemahaman tentang keimigrasian kepada siswa-siswi SMA Negeri 2 Mimika.
“Ini merupakan giat rutin yang sudah dilakukan kesekian kali kepada siswa-siswi SMA yang merupakan generasi muda, dan merupakan motor penerus masa depan bangsa,” jelasnya.
Thomas Aries Munandar juga berharap siswa-siswi dan para guru SMA Negeri 2 Mimika dapat memberikan pemahaman tentang keimigrasian secara berjenjang kepada siswa-siswi lainnya, maupun keluarga.
Thomas Aries Munandar juga memaparkan adanya Sekolah Kedinasan Keimigrasian, sehingga melalui sosialisasi ini, bisa memotivasi para siswa dan siswi SMA Negeri 2 Mimika, yakni ke depannya tertarik menjadi pegawai di lingkup Kementerian Keimigrasian dan Pemasyarakatan.
Sementara Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian, Harlo Biantong, menjelaskan bahwa Imigrasi adalah perpindahan orang dari suatu negara ke negara lain, dimana ia bukan merupakan warga negara.
“Keimigrasian merupakan hal ihwal lalu lintas orang yang masuk atau keluar wilayah Indonesia, serta pengawasannya dalam rangka menjaga tegaknya kedaulatan negara, sebagaimana tertuang dalam Pasal 1 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2021,” jelasnya.
Selain itu, Imigrasi juga bertugas mengawasi orang asing yang masuk di Indonesia, seperti tempat tinggal, tinggalnya berapa lama di Indonesia dan bekerja sebagai apa di Indonesia.
“Jadi, orang asing yang masuk di Indonesia pasti diawasi oleh Imigrasi. Nanti suatu saat ketika siswa-siswi dari SMA Negeri 2 Mimika ataupun kita orang Indonesia hendak ke luar negeri, pasti diawasi juga oleh Imigrasi dari negara yang kita kunjungi,” jelasnya.
Dikatakan pula, bilamana siswa-siswi ingin melakukan perjalanan dari Indonesia ke luar negeri, maka wajib menyiapkan dokumen Imigrasi seperti paspor dan visa.
“Ketika kita berada di suatu negara, harus mengikuti aturan yang berlaku, karena semua aturan itu sama di negara kita juga,” jelasnya lagi.
Menurut Harlo, WNA yang masuk di Indonesia melalui 6 Bandara besar di Indonesia, yaitu Bandara Soekarno-Hatta, Bandara Ngurah Rai Bali, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Hang Nadim Batam, Bandara Kualanamu Medan dan Bandara Hasanuddin Makassar.
“Jadi, orang Indonesia kalau ingin ke luar negeri harus melalui 6 bandara itu, dan diawasi oleh Imigrasi setempat,” paparnya.
Harlo pun menjelaskan 4 fungsi Keimigrasian, yaitu layanan publik seperti penertiban paspor, penegakan hukum, keamanan negara, dan fasilitator pembangunan kesejahteraan masyarakat.
“Khusus keamanan negara, pastinya disortir betul visanya, yaitu tujuan ke Indonesia untuk apa, berapa lama, dan lainnya.
Lebih lanjut, Harlo juga mensosialisasikan eksistensi Politeknik Imigrasi kepada siswa-siswi Kelas XII SMA Negeri 2 Mimika, dengan harapan setelah lulus nanti dapat melanjutkan pendidikan di Politeknik Imigrasi, di Jakarta.
“Bagi siswa-siswi yang ingin melanjutkan pendidikan di Politeknik Imigrasi, silahkan mengakses website: www.poltekim.ac.id, catar.kemenkumham.go.id dan Instagram : @poltekim_aim,” terangnya.
Ia menyebut Politeknik Imigrasi memiliki 4 program pendidikan, diantaranya Diploma III Keimigrasian, Diploma IV Manajemen Teknologi Keimigrasian, Diploma IV Hukum Keimigrasian, dan Diploma IV Administrasi Keimigrasian.
Sementara Wakil Kepala Sekolah Bagian Kesiswaan SMA Negeri 2 Mimika, Supadmi, S.Pak, menyampaikan apresiasi dan terima kaish kepada jajaran Imgarasi Kelas II TPI Mimika atas sosialisasi yang disampaikan, sekaligus mengedukasi siswa-siswi SMA Negeri 2 Mimika.
Ia berharap, melalui sosialisasi kemigrasian, siswa-siswi SMA Negeri 2 Mimika memiliki wawasan luas, utamanya tentang keimigrasian.
“Sosialisasi ini baru pertama digelar di SMA Negeri 2 Mimika, dan ini merupakan perhatian khusus dari Kantor Imigrasi Timika bagi anak-anak kami,” ujarnya.
Diharapnya pula, selain dapat mengikuti pembekalan tentang keimigrasian, siswa-siswi SMA Negeri 2 Mimika juga tertarik masuk sekolah kedinasan keimigrasian setelah lulus nanti.
“Semoga anak-anak kami nantinya bisa masuk, dan menjadi bagian dari imigrasi melalui pendidikan di Politeknik Keimigrasian di Jakarat,” pungkasnya. (via)
Jumlah Pengunjung: 10
