Tegaskan Komitmen Budaya, Pemulihan Citra dan Kontribusi untuk Daerah
LANTIK – Wakil Bupati Mimika, Emanuel Kemong saat melantik APKM di Graha Eme Neme Yauware, Selasa (15/7/2025) (FOTO: NIAR/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Badan Pengurus Aliansi Pemuda Kei Mimika (APKM), Papua Tengah periode 2025-2030 resmi dilantik oleh Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Emanuel Kemong.
Prosesi pelantikan penuh khidmat berlangsung di Graha Eme Neme Yauware, Selasa (15/7/2025).
Momentum pelantikan ini menjadi tonggak baru bagi pemuda Kei di Mimika dalam memperkuat identitas budaya, serta peran aktif dalam kehidupan sosial kemasyarakatan.
Prosesi pelantikan dibuka oleh Wabup Mimika, dihadiri jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Ketua DPRK Mimika, tokoh adat, tokoh agama, serta ratusan pemuda dan masyarakat Kei.
Kehadiran para pimpinan daerah merupakan wujud dukungan atas eksistensi dan semangat pemuda Kei dalam membangun Mimika.
Wabup Emanuel Kemong dalam sambutannya mengajak seluruh pengurus APKM untuk memaknai jabatan bukan sebagai kehormatan semata, tetapi merupakan tanggung jawab moral dan sosial.
“Jangan hanya menjadi pengurus di atas kertas, tapi jadilah penggerak di tengah masyarakat. Jadikan APKM sebagai wadah untuk menghidupkan nilai-nilai leluhur dan menjawab tantangan zaman,” pesan Emanuel.
Sementara Ketua Umum APKM, Yosep Temorubun, dalam sambutannya menekankan kepengurusan APKM kali ini membawa misi besar, tidak hanya dalam pelestarian budaya, tapi juga dalam membangun kembali kepercayaan publik terhadap pemuda Kei di Mimika.
“Kita tidak memulai dari nol, kita meneruskan perjuangan leluhur. Orang Kei sudah hadir di Mimika sejak tahun 1927, jauh sebelum Indonesia merdeka. Mereka datang dengan damai, bekerja, menetap, dan membangun bersama saudara-saudara dari suku lain. Itu sejarah yang harus kita jaga dan teruskan,” ujar Yosep.
Ia menambahkan bahwa pengurusAPKM yang baru dilantik bertekad mengembalikan citra baik pemuda Kei di Mimika dengan menunjukkan kinerja positif, aktif dalam kegiatan sosial, serta menjunjung tinggi etika dan semangat persaudaraan.
“Kami sadar, dalam beberapa tahun terakhir, ada tantangan yang membuat nama pemuda Kei kadang dipandang sebelah mata. Tapi hari ini kita buktikan, Pemuda Kei bisa bangkit, bersatu, dan menjadi pelopor kebaikan. Kami akan memulihkan citra itu, bukan dengan janji, tapi dengan kerja nyata,” tegasnya.
Yosep yang berprofesi sebagai pengacara juga menekankan kepengurusan APKM akan fokus pada program-program strategis, seperti pelatihan kepemudaan, pengembangan potensi seni dan budaya, pemberdayaan ekonomi kreatif, serta penguatan relasi antar komunitas.
Prosesi pelantikan diwarnai persembahan doa secara adat, lagu pujian, serta penampilan tarian budaya Kei yang menggambarkan semangat persaudaraan dan keberanian.
Suasana penuh haru dan kebanggaan menyelimuti Graha ruang acara, menjadi simbol kuatnya semangat kolektif masyarakat Kei untuk terus berkontribusi bagi Mimika.
Dengan dilantiknya pengurus baru, APKM diharapkan menjadi motor penggerak generasi muda yang berbudaya, berintegritas, dan bersinergi dengan semua elemen masyarakat termasuk Pemerintah Kabupaten (Pemkab) demi Mimika yang aman, inklusif, dan maju. (a77)
Jumlah Pengunjung: 12