TIMIKAEXPRESS.ID, TIMIKA
Pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 985, dengan rute Timika tujuan Bandara Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), akhirnya mendarat dengan selamat setelah melakukan Return To Base (RTB) ke Bandara Mozes Kilangin Timika pada Rabu (2/7/2025).
Pesawat yang terbang (take off) pada pukul 11.06 WIT dari Bandara Mozes Kilangin Timika, akhirnya melakukan RTB karena menabrak obyek dalam penerbangan setelah lepas landas.
“Beberapa saat setelah lepas landas, pilot pesawat tersebut menginfokan ke petugas darat Bandara Timika, bahwa akan melakukan pendaratan kembali,” jelas Muchammad Nafiek, Kepala UPBU Mozes Kilangin Timika kepada Timika eXpress, Kamis (3/7/2025).

Pesawat Lion Air JT 985 akhirnya mendarat kembali dengan selamat di Bandara Timika sekitar pukul 11.30 WIT.
“Jadi, untuk safety, pilot memutuskan kembali ke Timika dan mendarat dengan aman, tapi pesawatnya harus dilakukan perbaikan,” ujarnya.
Akibat dari kejadian tersebut, pihak maskapai Lion Air melapor dan memperpanjang jam operasi hingga pukul 19.00 WIT.
Pihak maskapai pun menyiapkan pesawat pengganti untuk mengangkut penumpang dari rute yang dilayani, sementara pesawat JT 985, setelah dilakukan perbaikan, pada hari ini (Kamis-Red), pesawat tersebut sudah kembali layani penerbangan seperti semula.
“Tapi, kita masih menunggu laporan dari pilot terkait kejadian sebenarnya, karena dia (pilot-Red) yang mengalami dan mengetahui kejadiannya, pada posisi mana itu terjadinya, apakah masih di wilayah bandara atau sudah di luar wilayah Bandara Timika. Kalau masih dalam wilayah Bandara, artinya kita masih harus mempelajari penyebabnya, termasuk mitigasinya nanti akan dipelajari karakter penyebab kejadiannya,” papar Nafiek kerap ia disapa.
Meski belum mendapat laporan pasti, baik dari pilot maupun dari pihak maskapai terkait kejadian yang sebenarnya, namun menurut Nafiek, RTB yang dilakukan merupakan langkah safety (keselamatan) penerbangan, karena tidak ada sesuatu yang sifatnya membahayakan.
“Tapi nanti dilihat dari berbagai sisi, apakah factor penyebabnya dari pesawat, bandara, atau navigasinya, ini kita masih menunggu laporannya, agar kejadian seperti ini tidak berulang,” jelasnya.
Dari kejadian tersebut, lanjut Nafiek, para penumpang tetap dilayani oleh pihak maskapai dan petugas di Bandara Mozes Kilangin Timika.
Menjawab pertanyaan Timika eXpress, apakah ada kemungkinan karena faktor cuaca, kemungkinan itu ada, tapi pihaknya masih menunggu laporan resmi terkait sebab pastinya dari pihak maskapai.
Dikatakan pula, kejadian RTB dalam penerbangan itu hal biasa, dan penyebabnya bisa bermacam-macam.
“Prosedur itu biasa dilakukan karena cuaca di bandara tujuan jelek, bahkan karena dokumen tertinggal,” jelasnya. (vis)
Jumlah Pengunjung: 7