YPMAK Presentasikan Lima Program dalam Ajang CSR dan PDB Award 2025

1 week ago 41

TIMIKAEXPRESS.ID,JAKARTA

Pengurus Yayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) yang dipimpin Ketua Dr. Leonardus Tumuka, mempresentasikan lima program dalam ajang Corporate Social Responsibility (CSR) dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2025.

Lima program yang dipresentasikan Dr. Leonardus Tumuka, meliputi program pendidikan, yakni Guru Bantu di kampung-kampung.

Berikut program sosial ekonomi, yaitu dukungan dana untuk pemberdayaan dan pembangunan kampung, serta program kesehatan, yaitu Kampung Sehat dan Sanitasi Total Berbasisi Masyarakat (STBM), termasuk kategori perorangan tingkat manajemen.

Kegiatan sehari penuh, ini merupakan kerja sama Indonesian Social Sustainability Forum (ISSF) dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT).

Kegiatan penilaian presentasi kategori program CSR dan perorangan dalam ajang CSR dan Pengembangan Desa Berkelanjutan (PDB) Award 2025, ini berlangsung di Hotel Aston Priority Simatupang & Conference Center, Jakarta pada Sabtu (24/5/2025).

Secara detail, untuk program pendidikan dipaparkan oleh Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program, Feri Magai Uamang.

Feri pada kesempatan itu menggambarkan secara khusus mengenai program guru kontrak yang dijalankan Keuskupan Timika selaku mitra pengelola.

Ia menyebut terdapat 85 guru kontrak yang menempati sekolah-sekolah di 7 distrik wilayah pesisir Kabupaten Mimika.

Dalam sesi tanya jawab, dihadapan tim juri, Leonardus Tumuka selaku Ketua Pengurus YPMAK, menjelaskan secara umum, juga menambahkan mengenai program beasiswa prestasi yang mulai dijalankan YPMAK sebagai pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia (PTFI) pada tahun ini.

Dimana program beasiswa prestasi untuk tahun ini, khusus untuk putera-puteri Amungme dan Kamoro.

“Setelahnya pada 2026, program beasiswa prestasi ini baru akan diberi kesempatan kepada putra-putri dari 5 suku kekerabatan dan Papua lain, termasuk non Papua yang lahir dan besar di Timika,” jelasnya.

Selanjutnya, untuk program sosial ekonomi dipaparkan secara terperinci oleh Deputi Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program pada YPMAK, Billy Enerson Korwa dan Deputi Wakil Ketua Bidang Monitoring dan Evaluasi (Monev) Fransiskus Xaverius Wanmang.

Fokus materi yang dipaparkan, yakni program kampung, dimana melalui Kelompok Kerja (Pokja) yang sudah dan sedang dijalankan dalam beberapa tahun terakhir, antara lain mengenai penguatan ekonomi warga di kampung-kampung sasaran program YPMAK.

Berikut program STBM dipresentasikan oleh Deputi Wakil Ketua Bidang Monev, FX Wanmang.

Fokus materi yang dipaparkan mencakup pentingnya sanitasi dalam mencegah penyebaran penyakit, termasuk meminimalisir stunting.

Selain itu, malakukan edukasi kepada masyarakat agar buang air besar di jamban.

Selanjutnya Deputi Wakil Ketua Bidang Perencanaan Program, Billy Enerson Korwa, memaparkan program bidang kesehatan yang fokus pada program kampung sehat.

“Pentingnya program ini dilaksanakan karena beragam masalah kesehatan di Kabupaten Mimika, antara lain malaria, stunting, malnutrisi, dan penyakit menular maupun tidak menular,” jelasnya.

Kegiatan presentasi ini ditutup dengan pemaparan katagori perorangan, tingkat manajemen yang dijelaskan secara lengkap dan teperinci oleh Dr. Leonardus Tumuka.

Merespon presentasi semua program yang dipaparkan pengurus YPMAK, tim juri pun menyampaikan sejumlah poin sebagai masukan untuk melengkapi materi yang sudah dipaparkan.

Adapun empat tim juri dari ajang ini, yaitu Sari Arta Uli Aritonang,MM selaku Koordinator Fasilitasi Pembangunan Sarana dan Prasarana Ekonomi dan Sosial Budaya pada Direktorat PSPDP Ditjen PDP.

Farida Kurnianingrum,MM sebagai Direktur Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa Dan Perdesaan (Dir PSPDP), Ditjen PDP, Kemendesa PDTT RI.

Zainal Abidin MM selaku Direktur Yayasan Mandiri Amal Insani, serta Sonny Sukada sebagai Direktur Pengembangan, dan Kerja sama The Duke Edinburgh’s International Award Foundation Indonesia.

Untuk diketahui, CSR dan PDB Award 2025 adalah anugerah penghargaan yang diberikan kepada perusahaan dan lembaga yang berkontribusi dalam pembangunan desa dan masyarakat melalui program CSR.

Acara ini bertujuan untuk mengapresiasi dan memotivasi perusahaan untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah melalui CSR. (*)

Jumlah Pengunjung: 5

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |