Timika, 24-25 Juni 2025
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Pj. SekretarisDaerah secara resmi membuka kegiatan kick off Lokakarya Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS) sebagai bagian dari upaya percepatan Open Defecation Free (ODF) pada tahun 2027.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Kampung SehatYayasan Pemberdayaan Masyarakat Amungme dan Kamoro (YPMAK) selaku pengelola dana kemitraan PT Freeport Indonesia, dan difasilitasi oleh Yayasan Rumsram sebagai mitra pelaksana Kegiatan STBM (Sanitasi Total Berbasis Masyarakat) untuk Program Kampung Sehat.
Dalam sambutannya, Bupati Mimika yang diwakili oleh Staf Khusus Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, Inosensius Yoga Pribadi, S.H., M.H. menegaskan bahwa pencapaian Mimika ODF 2027 adalah instruksi langsung dariBupati Mimika dan “tidak ada tawar menawar” dalam pelaksanaannya.
Agenda Mimika ODF tahun 2027 juga menjadi agenda lintassektor yang wajib didukung oleh seluruh OPD, kepala distrik, dan kepala kampung “secara kolektif dan terintegrasi”.
Setiap pihak diminta untuk mengalokasikan sumber daya secarakonkrit, termasuk mengalokasikan minimal 10–15% Dana Kampung untuk pembangunan sanitasi dan edukasi masyarakat.
Dalam kesempatan ini, Yoga juga mengapresiasi peran PT Freeport Indonesia, YPMAK, dan Yayasan Rumsram sebagai mitra YPMAK yang telah memberikan dukungan teknis dan sumber daya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari Pilar 1 Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), yang bertujuan menghentikan praktik buang air besar sembarangan secara menyeluruh di wilayah dampingan Kampung Sehat.
Kegiatan ini berlanjut pada hari kedua, 25 Juni 2025, dengan lokakarya lintas sektor yang menghadirkan unsur OPD teknis, tokoh masyarakat, mitra pembangunan, hingga sektor swasta, guna menyusun kebijakan dan rencana aksi daerah percepatan ODF.
Dengan komitmen dari Bupati Mimika untuk Stop BABS 2027 serta dukungan dari YPMAK dan Yayasan Rumsram melalui intervensi STBM di wilayah dampingan.
Harapannya, Mimika dapat menjadi kabupaten pertama di Papua Tengah yang bebas dari praktik BABS, dan siap menjadi contoh kolaborasi bersama mendorong pembangunan sanitasi di masyarakat.
Berikut dokumentasi kegiatan yang diabadikan: Harry dan Niar – Timika eXpress













Jumlah Pengunjung: 58