Mgr. Seno Inno Ngutra Serukan Warga Ohoi Waur di Mimika Perkokoh Solidaritas

2 weeks ago 24

FOTO BERSAMA – Mgr. Seno Inno Ngutra, Uskup Keuskupan Amboina foto bersama warga usai pengukuhan Pengurus Kerukunan Waur Mimika di Gedung Tongkonan pada Kamis (14/5/2025) (FOTO: INDRI/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Uskup Keuskupan Amboina, Mgr. Seno inno Ngutra menyerukan kepada warga Ohoi Waur di Mimika, Papua Tengah supaya memperkokoh solidaritas, serta maju dan melayani.

Pesan spiritual ini disampaikan Mgr. Seno Ngutra saat memimpin misa syukur, sekaligus pelantikan dan pengukuhan Pengurus Kerukunan Waur Kabupaten Mimika periode 2025-2030.

Misa syukur di Gedung Tongkonan pada Kamis pekan lalu dihadiri para biarawan-biarawati, Ketua IK3M Antonius Welerubun, Pengurus Ohoi Kei Kecil, dan Kei Besar, serta warga Waur di Mimika.

Perayaan syukur itu mengusung tema, “Terpanggil untuk Melayani” (Matius 20:28), dengan sub tema, “Perkokoh Solidaritas Orang Waur Mimika yang Maju dan Melayani”.

Perayaan misa yang dipimpin Mgr. Seno Inno Ngutra dibaluti dengan nuansa budaya, baik tarian adat dan puji-pujian yang dibawakan oleh putra-putri Ohoi Waur.

Uskup Amboina pada kesempatan itu juga berpesan kepada warga, secara khusus putra-putri Ohoi Waur harus berbangga dengan identitas lokal, yaitu “orang Kei lahir besar di Papua”.

Pesan ini sejalan dengan pengakuan dan penerimaan saudara-saudara suku asli terhadap pendatang yang telah menjadi bagian dari masyarakat Mimika.

“Pesan saya, warga Ohoi Waur tetap menjunjung tinggi sikap menghargai, dan menjaga Kamtibmas, mengingat Mimika memiliki suku yang heterogen,” tandasnya.

Sementara Ketua IK3M, Antonius Welerubun, dalam sambutannya menekankan pentingnya seorang pemimpin untuk melayani masyarakat dengan solidaritas.

“Menjadi pemimpin bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani masyarakat dengan mendengar aspirasi, keinginan, dan kebutuhan warga,” ungkapnya.

Ditekankan pula bahwa solidaritas mengandung arti penting bagaimana menjaga kepercayaan warga, bekerja sama, saling menghargai, dan bertanggung, yaitu seorang pemimpin harus berani mengatakan benar jika benar, dan salah jika salah.

Sementara, Ketua Kerukunan Ohoi Waur Kabupaten Mimika, Norbertus Samderubun, mengucapkan terima kasih kepada para donatur yang telah membantu melancarkan dan mensukseskan acara, dengan harapan kiranya Tuhan dan leluhur memberkati mereka.

“Kita harus saling mendukung dan bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama,” katanya.

Suaka cita kebersamaan dalam semangat kasih ‘Ain Ni Ain’, menjadi simbol persatuan dan kesatuan masyarakat Mimika.

“Dengan semangat solidaritas dan melayani, masyarakat Mimika dapat membangun masa depan yang lebih baik,” tandasnya.

Selanjutnya, Ketua Panitia, Blasius Farneubun, dalam laporannya menerangkan beberapa hal terkait kepanitiaan serta laporan pelaksanaan misa syukur, pengukuhan dan pelantikan Pengurus Kerukunan Keluarga Besar Ohoi Waur Kabupaten Mimika periode 2025-2030.

Kepanitiaan pelantikan pengurus dibentuk pada 11 September 2022 berdasarkan kesepakatan seluruh warga.

“Saya sampaikan terima kasih kepada semua rekan-rekan panitia yang sudah bekerja demi suksesnya acara. Kontribusi dari wilayah-wilayah, pemuda, Paroki St.Sesilia (Bpk Welly Fameubun), Misdinar Paroki St.Stefanus Sempan, para donatur, maupun keluarga besar Ohoi Waur di Mimika telah membantu kelancaran dan suksesnya acara ini,”pungkasnya. (eno)

Jumlah Pengunjung: 26

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |