3 weeks ago
32
KORBAN – Tampak warga sipil yang menjadi korban aksi kekerasan KKB di Kabupaten Puncak, Rabu (18/6/2025) (FOTO: IST/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Kalenak Murib kembali berulah dengan menyerang warga sipil di Kampung Lambera, Distrik Yugumoak, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah.
Dalam aksi keji yang terjadi pada Rabu (18/6/2025) sekitar pukul 09.00 WIT, itu menewaskan tiga warga sipil, empat warga lainnya luka-luka, bahkan sebanyak 11 honai milik warga dibakar.
Tiga korban meninggal dunia, yaitu Minanggen Wijangge, Patiago Tabuni dan Oriup Murib.
Sedangkan korban luka-luka, diantaranya Amos Tabuni (luka tembak di lengan kanan), Anis Tabuni (luka tembak di lengan kiri), Amote Tabuni (luka di bagian kepala), dan Perdus Tabuni (rekoset di bagian kaki).
Atas aksi kekerasan itu, tim gabungan dari Polsek Sinak dan Satgas Ops Damai Cartenz langsung mendatangi lokasi kejadian dan memastikan kondisi para korban.
Aparat gabungan pun menggali informasi dari warga setempat terkait kejadian sporadis tersebut.
Adapun keterangan saksi menyebut aksi brutal dari KKB Kalenak Murib dipicu oleh kasus perselingkuhan.
“Jadi, Kalenak Murib murka karena mendapati informasi kalau istri ketiganya berselingkuh dengan salah satu anak buahnya bernama Minanggen Wijangge,” terang saksi yang enggan namanya dipublikasi.
Kalenak Murib dan 23 pasukannya memasuki Kampung Lambera pada Selasa (17/6) pukul 16.00 WIT dengan membawa empat pucuk senjata api laras panjang.
Aksi KKB Kalenak Murib membuat sebagian besar warga Kampung Lambera memilik mengungsi ke di Distrik Megeabume dan Distrik Sinak untuk menyelamatkan diri mereka.
Kaops Damai Cartenz, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H dalam keterangannya mengatakan tindakan yang dilakukan Kalenak Murib adalah kejahatan terhadap kemanusiaan dan tidak bisa ditoleransi
“Ini adalah aksi biadab yang menyasar warga sipil yang tak berdosa. Kami tidak akan tinggal diam. Satgas Operasi Damai Cartenz akan terus mengejar dan menindak tegas pelaku sesuai hukum yang berlaku,” tegas Brigjen Faizal.
Atas peristiwa tersebut, Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T mengimbau kepada warga agar tetap tenang dan percayakan kasus ini kepada aparat keamanan.
“Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang serta mempercayakan sepenuhnya kasus ini kepada aparat keamanan,” ujarnya. (via)
Jumlah Pengunjung: 79
