Perum Bulog KC Timika Salurkan Bantuan CBP Tahap III

1 month ago 34

PANTAU – Riki Jailani Iba, Asisten Menejer Supply Chain dan Pelayanan Publik saat melakukan pemantauan beras di Kapal Safety First Pomako pada, Sabtu (7/12) (FOTO: ELISA/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Perum Bulog KC Timika menyalurkan bantuan Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tahap III sebanyak 279 ton untuk alokasi Desember 2024 ke Kabupaten Nduga.

Pada proses pengiriman beras CBP, Perum Bulog KC Timika bekerja sama dengan transporter dalam hal ini PT BGR Logistik Indonesia untuk  menyalurkan kepada penerima bantuan.

Riyadi Muslim, Kepala Perum Bulog KC Timika, melalui Riki Jailani Iba

Asisten Manajer Supply Chain dan Pelayanan Publik, Perum Bulog KC Timika, saat ditemui Timika eXpress pada Sabtu (7/12) mengatakan, bantuan ini akan dikirim melalui jalur laut menggunakan kapal Kapal Safety First.

Bantuan pangan ini telah berjalan sepanjang Tahun 2024 yang dibagi menjadi III tahap, yakni tahap I dan tahap II yang berjalan dari Januari sampai Juni dan itu sudah dilaksanakan.

Dan ini penyaluran tahap III  untuk Agustus, Oktober dan Desember 2024. Sementara Perum Bulog KC Timika sendiri melayani 3 kabupaten, yakni Kabupaten Mimika, Nduga dan Puncak.

“Untuk total penyaluran pada tahap I dan tahap II sebanyak 5.281 ton. Kemudian total penyaluran Tahap III per bulan untuk ketiga kabupaten sebanyak 870 ton atau 870.110 kilogram (kg),” jelasnya.

Dengan rinciannya, untuk Kabupaten Mimika sebanyak 219.630 kg Kabupaten Nduga sebanyak, 279.360 kg dan Kabupaten Puncak 371.120 kg.

Riki mengatakan, dalam penyaluran memang mendapat beberapa kendala diantaranya karena cuaca, sebab pengiriman menggunakan transportasi laut yang melewati sungai sehingga proses pengiriman sangat bergantung pada debit air.

“Jadi  debit air sungai sedang pasang proses pengiriman dapat memakan waktu hingga 5 hari. Sebaliknya bila air sungai surut maka dapat memakan waktu lebih lama,”tuturnya.

Diharapkan penyaluran beras ini dapat tepat waktu agar bantuan ini dapat diterima masyarakat di wilayah Nduga di momen Nataru.

“Bantuan ini bagi masyarakat CBP ya, sesuai dengan peruntukannya dan setiap penerimaan mendapatkan 10 kilogram beras terhitung untuk satu bulan,” katanya.

Mimika telah dilaksanakan proses penyaluran Tahap III hingga Desember sementara Puncak baru disalurkan sebanyak 2 alokasi pada tahap III ini, karena terkendala transportasi.

Dimana penyaluran bisanya terkendala transportasi karena harus menggunakan transportasi udara sehingga wilayah Kabupaten Puncak biasanya menggunakan pesawat dengan muatan yang cukup terbatas.

Jadi yang paling terkendala itu ke Kabupaten Puncak, berbeda  dengan Kabupaten Nduga karena sekali muat bisa sampai 200 ton.

Ditambahkan, Perum Bulog KC Timika bersama PT BGR Logistik Indonesia akan terus melakukan upaya-upaya agar penyaluran bantuan pangan ke Kabupaten Puncak itu terus terlaksana. (bob)

Jumlah Pengunjung: 2

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |