Satgas ODC Evakuasi Jenazah Pendulang Korban KKB ke Dekai, Kaops Ungkap Identitas Enam Pendulang Emas

1 week ago 25

EVAKUASI – Satgas Damai Cartenz mengevakuasi jenazah pendulang emas korban pembunuhan KKB di Kabupaten Yahukimo, Kamis (10/4/2025).

JAYAPURA, TIMIKAEXPRESS.id – Satgas Operasi Damai Cartenz (ODC) 2025, mengevakuasi dua jenazah pendulang yang menjadi korban Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ke Dekai, ibukota Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua Pegunungan pada Kamis (10/4/2025).

Evakuasi menggunakan helikopter milik Polri, kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani kepada Antara, Kamis di Jayapura.

Dikatakan, dua jenazah yang dievakuasi itu berasal dari kawasan penambangan yang dikenal dengan nama Lokasi 22 yang dapat ditempuh sekitar 15-20 menit dari Dekai menggunakan helikopter.

Belum bisa dipastikan berapa orang pendulang yang menjadi korban pembunuhan disebabkan  tim belum bisa kembali ke TKP karena hujan.

EVAKUASI – Dua orang pendulang yang selamat saat dievakuasi ke Dekai, Rabu (9/4/2025). (ANTARA/HO-Satgas Damai Cartenz)

Memang benar helikopter yang digunakan untuk mengevakuasi tidak bisa kembali ke TKP karena terkendala hujan yang mengguyur Dekai.

Ia menambahkan, para pendulang yang berhasil menyelamatkan diri dari KKB saat ini sudah mengamankan diri ke beberapa lokasi seperti di Kampung Mabul, Distrik Koroway, Kabupaten Asmat sebanyak 35 orang.

Selain itu 12 orang pendulang emas lainnya yang berhasil menyelamatkan diri menggunakan speed boat sudah tiba di Dekai, sejak Rabu (9/4).

“Tim Satgas Damai Cartenz berupaya mengevakuasi para korban baik yang selamat maupun meninggal,” kata Kaops Satgas Damai Cartenz Brigjen Pol Faizal Rahmadani.

Identitas Enam Pendulang Emas

Selain itu, Kaops Satgas ODC, Brigjen Pol. Faizal Rahmadani mengatakan bahwa  pihaknya baru mengetahui identitas enam pendulang emas yang menjadi korban pembunuhan KKB.

Keenam pendulang emas yang identitasnya sudah didapatkan, yaitu Aidil, Sahruddin, Stenli, Wawan, Feri, dan Bungsu, sedangkan lima lainnya masih belum diketahui.

“Identitas para korban itu diperoleh dari para pendulang yang selamat dari aksi penyerangan dan pembunuhan para pendulang di pedalaman Kabupaten Yahukimo,Papua Pegunungan,” ujarnya.

Menurut dia, penyerangan yang menewaskan para pendulang itu merupakan tragedi kemanusiaan sehingga Satgas ODC akan melakukan penegakan hukum kepada anggota KKB yang menjadi pelakunya.

Dari laporan yang diterima, penyerangan itu dilakukan anggota KKB dari Kodap XVI Yahukimo dan Kodap III Ndugama pada Minggu (6/4) dan Senin (8/4) di kawasan pendulangan emas Lokasi 22 dan Muara Kum, Kabupaten Yahukimo.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban pembunuhan mengalami luka bacok, luka tembak, serta luka akibat panah.

Selain korban pembunuhan KKB, dan korban selamat, juga disebutkan ada delapan orang lainnya dilaporkan terpisah dari rombongan dan belum diketahui keberadaannya.

Pasutri Pendulang Emas Diduga Disandera KKB

Lebih lanjut, Brigjen Pol Faizal menyebut ada dua warga sipil lainnya, yakni Tuan Dusun yang bernama Dani dan istrinya Gebi, diduga masih disandera KKB.

“Saat ini tim gabungan berupaya untuk mengevakuasi para korban,” kata Brigjen Pol Faizal. (ant)

Jumlah Pengunjung: 18

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |