Satgas Pamtas RI-PNG Amankan 126 Pendulang Emas dari Serangan KKB

3 days ago 13

KONFERENSI PERS – Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T saat menyampaikan konferensi pers, Selasa, (15/4) (FOTO: IST/TIMEX)

JAYAPURA, TIMIKAEXPRESS.id – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan RI-PNG Yonif 141/AYJP membantu mengamankan 126 pendulang emas yang melarikan diri saat KKB melakukan penyerangan di lokasi penambangan di Kabupaten Yahukimo.

“Memang benar, personel Yonif 141/AYJP telah membantu mengevakuasi para pendulang emas yang melarikan diri setelah wilayahnya diserang KKB,” kata Komandan Pos Korowai Satgas 142/AYJP Letda Inf Bima Kesatria Yudha, di Jayapura, Selasa.

MENGOBATI – Prajurit 141/AYJP sedang mengobati seorang pendulang yang berhasil menyelamatkan diri hingga ke Pos Korowai, Kabupaten Asmat. (ANTARA/HO/Satgas Damai Cartenz)

Dikatakan, dari 126 orang pendulang terdapat dua orang diantaranya yang sakit sehingga diobati prajurit, kemudian dibantu pengamanan dan evakuasi agar bergabung dengan rekan-rekannya.

Ke-126 orang pendulang emas itu ada yang melanjutkan perjalanan ke Agats, Kabupaten Asmat dan Dekai, Kabupaten Yahukimo, menyusuri sungai dengan menggunakan perahu motor.

Untuk menghindari terjadinya gangguan keamanan yang disebabkan KKB, prajurit
yang bertugas di Pos Korowai melakukan pemeriksaan terhadap warga yang melintas.

Hal itu dilakukan untuk mengidentifikasi potensi ancaman serta memberikan rasa aman bagi masyarakat, kata Danpos Yonif 141/AYJP Letda Inf Bima Kesatria Yudha, Selasa.

Tiga Jenazah Diidentifikasi

Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri kembali berhasil mengidentifikasi tiga jenazah korban pembunuhan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T dalam konferensi pers, Selasa (15/4), mengatakan proses identifikasi dilakukan sesuai prosedur standar DVI oleh tim gabungan dari RS Bhayangkara Jayapura dan Bidokkes Polda Papua.

“Hari ini (kemarin-Red), kami update hasil pemeriksaan DVI terhadap tiga jenazah yang telah dievakuasi. Kami juga sampaikan perkembangan hasil otopsi yang dilakukan oleh Commander DVI, AKBP Dr. Romy Sebastian,” ujar Kombes Yusuf Sutejo.

Berdasar keterangan AKBP Dr. Romy Sebastian, ketiga jenazah telah teridentifikasi berdasarkan pencocokan data antemortem dan postmortem.

“Untuk label YHK/2025/012 teridentifikasi jenazah atas nama Sahar, label YHK/2025/013 atas nama Saharudin, dan YHK/2025/014 atas nama Haidil Isdar. Data ketiganya sudah cocok  dan kami telah melakukan rekonsiliasi, selanjutnya tiga jenazah dimasukan ke peti dan diserahkan ke pihak keluarga, untuk selanjutnya dimakamkan,” tandasnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Dekai, Kabupaten Yahukimo, dr. Glenn M. Nurtanyo, M.Kes.,Sp.PK, menyatakan ketiga jenazah akan dimakamkan di Dekai, mengingat kondisinya tidak memungkinkan untuk dipindahkan.

“Tiga jenazah sudah mengalami proses dekomposisi (pembusukan), sehingga tidak memungkinkan dipindahkan atau diterbangkan ke daerah asal. Untuk mencegah risiko penyebaran infeksi, pemakaman akan dilakukan di Dekai,” terangnya.

Dua Korban Selamat Dievakuasi

Pada kesempatan yang sama, Kombes Yusuf juga menerangkan, tim gabungan telah berhasil mengevakuasi 15 korban meninggal dunia, serta dua korban selamat.

“Dua korban selamat ini berhasil menyelamatkan diri dengan bersembunyi di dalam hutan selama delapan hari. Alhamdulillah, mereka dua berhasil ditemukan selamat,” ujarnya.

Ia menyhebut, personel gabungan TNI-Polri masih terus melakukan penyisiran di lokasi kejadian guna memastikan tidak ada lagi korban yang belum ditemukan.

Diketahui, KKB dilaporkan melakukan penyerangan ke lokasi penambangan emas yang ada di Kabupaten Yahukimo dan Kabupaten Pegunungan Bintang pada Minggu (6/4) dan Senin (7/4).

Lokasi penambangan berada di pedalaman yang berbatasan baik itu antar Kabupaten Yahukimo dengan Kabupaten Pegunungan Bintang juga dengan kabupaten disekitarnya yakni Kabupaten Asmat dan Boven Digoel. (ant/via)

Jumlah Pengunjung: 84

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |