FOTO BERSAMA – Pj Sekda Mimika Petrus Yumte didampingi Vice Presidet (VP) Community Development PTFI, Nathan Kum foto bersama forum kemitraan multi-stakeholders para-para Sustainable Development Goals (SDGs) usai pembukaan SDGs Forum PaSTi NoKen di Hotel Swiss-Bel-inn Timika, Rabu (13/11/2024). (FOTO: INDRI/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) bersama PT Freeport Indonesia (PTFI), menggelar Forum Kemitraan Multi-stakeholders Para-para Sustainable Development Goals (SDGs) Timika No Komen (Forum PaSTi NoKen) untuk perkuat infrastruktur kesehatan di dataran tinggi.
Kegiatan forum kemitraan di Hotel Swiss-Bel-inn pada Rabu (13/11/2024), dibuka oleh Petrus Yumte, Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Mimika.
Saat membacakan sambutan Pj Bupati Mimika dalam kegiatan tersebut, Petrus Yumte mengatakan, ada tiga bidang yang menjadi fokus peningkatan di dalam pemerintahan, yaitu kesehatan, pendidikan dan pertumbuhan ekonomi.
Untuk itu, kesehatan harus menjadi layanan dasar yang harus ditingkatkan di Kabupaten Mimika.
“Saya harap kesehatan di Mimika terutama di daerah dataran tinggi bisa terus meningkat. Kunjungan di RS Waa Banti memang sangat meningkat. Ada sekitar 100 kunjungan perhari, dengan adanya peningkatan ini, diharapkan semua kekurangan di RS Waa Banti dapat ditingkatkan,” tandasnya.
Sementara Vice President Community Development PTFI, Nathan Kum, menjelaskan SDGs lebih fokus pada bidang kesehatan, terlebih pada RS Waa Banti.
“Memang pembangunan RS Waa Banti tidak terlepas dari campur tangan Freeport, namun pasca terbakar diambil alih oleh Pemkab Mimika,” terangnya.
Kendati demikian, hingga kini Freeport masih tetap mensupport pelayanan kesehatan di bidang tranportasi bagi Tenaga Kesehatan (Nakes), ambulance, termasuk makan dan minum, serta bahan bakar dan genset.
“Kita lihat mulai dari hal-hal kecil terlebih dahulu. Dan kami PTFI akan terus mensupport apa yang dibutuhkan Pemkab,”pungkasnya. (eno)
Jumlah Pengunjung: 52