SAMPLE – Petugas Loka POM Timika saat mengambil sample Takjil di depan Masjid Babusallam, Kamis (20/3) (FOTO: IST/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Dalam rangka memastikan keamanan pangan selama bulan suci Ramadan 1446 Hijriah Tahun 2025, Loka POM Kabupaten Mimika melakukan pengawasan intensif terhadap Takjil dan pangan siap saji yang beredar di Kota Timika.
Kepala Loka POM Kabupaten Mimika, Marselino Flora Paepadaseda, SSi Apt dalam keterangannya pada Rabu (26/3) mengatakan bahwa pengawasan Takjil dilakukan sejak tanggal 11,13 dan 20 Maret 2025 dengan menyasar penjualan Takjil di beberapa titik, diantaranya wilayah SP2 dan SP3, SP1 dan SP4, wilayah kota (Jalan Hasanuddin, Jalan Ki.Hajar Dewantara, dan Jalan Budi Utomo).
Adapun 100 sampel takjil yang diambil dari berbagai jenis jajan yang memiliki warna mencolok atau mengandung olahan daging dan tepung seperti pentol, aneka gorengan, Mie, Sirup, es buah, puding, dan jajanan lain yang berpotensi mengandung bahan berbahaya.
“Sample diuji menggunakan rapid tes KIT dengan empat parameter utama, yakni formalin, boraks, rhodamin B, methanil yellow. Hasil pengujian menunjukkan seluruh sampel negatif dari kandungan bahan kimia berbahaya, sehingga Takjil yang diperiksa dinyatakan aman untuk dikonsumsi masyarakat,” ujarnya.
Selain pengawasan takjil, akan dilakukan upaya edukasi secara intens terhadap pangan jajanan anak sekolah, terutama selama bulan Ramadan.
Selain itu, pengambilan sampel dan pengujian, Loka POM juga memberikan edukasi langsung kepada para pedagang tentang prinsip keamanan pangan, meliputi menjaga kebersihan makanan dan lingkungan lapak, tempat berjualan harus jauh dari lokasi yang berpotensi mencemari pangan, seperti tempat sampah.
Bukan hanya itu, jajan juga diharapkan tidak dibungkus menggunakan plastik berwarna.
“Kami juga himbau kepada masyarakat untuk selalu menerapkan prinsip Cek KLIK (Kemasan, Label, Izin Edar, dan Kedaluwarsa) sebelum membeli Takjil, serta menghindari pangan yang tampak terlalu mencolok secara warna untuk memastikan keamanannya,” jelasnya.
Dengan adanya pengawasan ini, diharapkan pangan yang beredar selama Ramadhan di Kabupaten Mimika tetap terjaga keamanannya dan bebas dari bahan kimia berbahaya.
“Loka POM Kabupaten Mimika akan terus berkomitmen dalam mengawal keamanan pangan bagi masyarakat,” pungkasnya. (via)
Jumlah Pengunjung: 39