Kawanan Pemuda Mabuk Bakar Pos PeKa di Jalan Leo Mamiri

TERBAKAR – Tampak Pos PeKa dan Pangkalan Ojek Max Sampari di Jalan Leo Mamiri dibakar pada Jumat (4/4/2025) (FOTO: IST/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Satu unit Pos Peduli Keamanan (PeKa) Max Sampari sekaligus pangkalan ojek di Jalan Leo Mamiri, tepatnya di samping Kios Papua Indah, hangus terbakar pada Jumat (4/4/2025) pukul 02.30 WIT.

Berdasar informasi lapangan yang dihimpun Timika eXpress, Pos PeKa sekaligus pangkalan ojek tersebut disinyalir sengaja dibakar oleh kawanan pemuda yang saat itu dipengaruhi Minuman Keras (Miras).   

Kapolsek Mimika Baru, AKP Putut Yudha Pratama kepada Timika eXpress menerangkan Pos PeKa tersebut sengaja dibakar oleh beberapa orang pemuda.

“Berdasar keterangan saksi Kevin Rumpaisun (18), saat ia beranjak dari bengkel di depan Pos PeKa dan hendak pulang ke kosnya di Jalan Leo Mamiri sekitar pukul 02.00 WIT, ia melihat ada beberapa pemuda hendak membakar Pos PeKa tersebut,” ujarnya.

Kevin juga mengakui diantara kawanan pemuda itu, salah satu diantaranya adalah temannya bernama Melvin.

“Saya sempat tegur Melvin supaya jangan bakar Pos PeKa, sebelum saya lanjut jalan pulag ke kost,” jelasnya.

DIBAKAR: Kondisi Pos PeKa setelah dibakar oleh kawanan pemuda

Kawanan pemuda tersebut pun akhirnya membakar Pos PeKa, dan kemudian meninggalkan lokasi saat itu juga.

Setelah itu, sekitar pukul 03.00 WIT, Kevin mendengar adanya keributan di Pos PeKa.

Kevin pun terbangun dan langsung keluar rumah, dan melihat kobaran api melalap Pos PeKa juga pangkalan ojek.

“Sumber api awal berasal dari dinding bangunan pos, yang diduga disirami bensin lalu dibakar oleh kawanan pemuda itu,” ungkapnya.

AKP Putut Yudha Pratama menyebut tidak ada korban jiwa dari kebakaran itu.

“Karena dugaan kuat Pos PeKa juga pangkalan ojek itu sengaja dibakar, maka kami masih lakukan penyelidikan terhadap para pelaku untuk mempertanggungjawabakan perbuatan mereka,” tegasnya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika, Septinus Marandof kepada Timika eXpress mengatakan  kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 03.30 WIT.

Selain menerjunkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar), pihaknya pun mengerahkan 4 unit armada Damkar ke lokasi kebakaran, diantaranya mobil Damkar dengan kapasitas 3.000 liter 1 unit, 8.000 liter 1 unit, dan Armada 10.000 liter 2 unit.

Musibah yang terjadi menambah daftar panjang kasus kebakaran yang terjadi di Mimika sepanjang 2025. (via)

Jumlah Pengunjung: 16