1 week ago
24
SAMBUT – Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa-Deinas Geley, didampingi Bupati-Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Johannes Rettob-Emanuel Kemong, jajaran Forkopinda disambut tarian adat saat mengunjungi warga binaan di Lapas Kelas II B Timika pada Rabu (9/4/2025) (FOTO: INDRI/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa-Deinas Geley, bersama Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Johannes Rettob-Emanuel Kemong, mengunjungi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Timika pada Rabu (9/4/2025).
Kunjungan perdana ke Lapas Timika yang terletak di Kampung Naena Muktipura, SP6 Mimika, Papua Tengah, turut dihadiri Anggota DPR Papua Tengah Yohanis Felix Helyanan dan Ardhy, bupati dan wakil bupati lainnya di Papua Tengah, Ketua DPRD Mimika Primus Natikapereyau, serta jajaran Forkompinda.
FOTO BERSAMA – Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Papua Tengah, Meki Fritz Nawipa-Deinas Geley, bersama Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Mimika, Johannes Rettob-Emanuel Kemong, dan rombongan foto bersama warga binaan Lapas Timika.Dalam kunjungan tersebut Gubernur-Wagub Papua Tengah dan rombongan disambut oleh Plh. Kepala Lapas Timika, Mahrit Kawai, para pegawai serta Warga Binaan (WB) Lapas Timika.
Selain silaturahmi, rombongan Gubernur-Wagub Papua Tengah juga melihat langsung Sarana dan Prasarana (Sarpras) Lapas, serta berkomitmen memberi dukungan moril dan materil untuk menunjang pelayanan bagi WB Lapas.
Bahkan, saat bercengkerama dengan WB Lapas Timika, Gubernur Meki Nawipa menyampaikan apresiasi dan terima kasih karena warga binaan Lapas Timika telah memberikan hak suara serta dukungan sehingga bersama Wagub Deinas Geley memimpin Papua Tengah lima tahun ke depan.
“Sebagai bentuk terima kasih, saya datang ke sini untuk mendengar langsung kebutuhan serta memberi dukungan dan perhatian,” ungkapnya.
Janjikan Tiga Hal
Adapun tiga hal yang dijanjikan Gubernur Meki Nawipa, yaitu akan menyediakan fasilitas mobil ambulance melalui kerja sama Pemkab Mimika, yang mana sebelumnya telah membangun fasilitas kesehatan berupa klinik dan dapur di Lapas Timika.
Kemudian memberi jaminan kesehatan melalui layanan BPJS Kesehatan agar 306 WB yang menghuni di Lapas Timika kini mendapatkan layanan kesehatan yang optimal dan maksimal.
Gubernur Meki Nawipa juga akan menghadirkan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) sebagai bagian dari pemenuhan hak dasar atau Hak Asasi Manusia (HAM).
“Karena saya amati banyak warga binaan, khususnya anak muda yang terjerat kasus hukum dan masuk Lapas tanpa ada atau mendapatkan pendampingan hukum. Jadi, saya minta supaya dibentuk tim kerja sama Lapas, Pemkab, dan Pemprov Papua Tengah untuk adakan LBH,” paparnya.
Yang tidak kalah penting, Gubernur Meki Nawipa juga mendorong agar hasil kerajinan tangan WB Lapas Timika dapat dikembangkan melalui UMKM yang ada, juga bisa dimasukkan dalam kegiatan Dekranasda (Dewan kerajinan Nasional Daerah).
“Lapas Timika juga bisa kembangkan usaha peternakan ayam petelur dalam meningkatkan produktifitas serta kreativitas warga binaan yang adalah warga kami,” tandasnya.
Sementara Bupati Mimika, Johannes Rettob, mengatakan kunjungan ini merupakan pertama kali dilakukan bersama Gubernur dan Wagub Papua Tengah, dan para kepala daerah serta unsur terkait lainnya ke Lapas Timika.
“Saya juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada 306 warga binaan Lapas yang telah mendukungnya bersama wakil bupati untuk memimpin Mimika,” ujarnya.
Dikatakan pula, meski 306 warga binaan Lapas kini didominasi kasus penyalahgunaan narkoba, tapi kami Pemkab Mimika tetap memberikan dukungan karena warga binaan adalah masyarakat Mimika.
“Meskipun Lapas merupakan instansi vertikal di bawah naungan dan kewenangan pusat, tapi kami pemerintah daerah tetap memiliki tanggung jawab moral membantu warga binaan yang ada,” serunya.
Seperti halnya saat pagar Lapas Timika jebol, Pemkab Mimika langsung turun tangan perbaiki agar Lapas tetap aman.
“Kami juga dukung operasional Lapas dengan membantu pembangunan fasilitas klinik kesehatan dan dapur, sementara ambulance akan diupayakan dan dikoordinasikan dengan pemerintah provinsi,” terangnya.
Pada kesempatan itu, Bupati John kerap ia disapa juga menyampaikan pesan moral kepada para warga binaan agar terus mendekatkan diri kepada Tuhan, membina diri supaya tidak mengulangi kesalahan setelah bebas nanti.
Selanjutnya, Mahrit Kawai selaku Plh. Lapas Timika mengucapkan terima kasih kepada Gubernur dan Wagub Papua Tengah, serta Bupati dan Wakil Bupati Mimika atas kunjungannya bersama rombongan.
“Terima kasih sudah berkunjung ke Lapas, menyapa warga binaan, yang juga warga pemerintah, juga terima kasih karena Gubernur-Wagub Papua Tengah, Bupati dan Wakil Bupati Mimika akan membantu dan mendukung kami dalam pelayanan bagi warga binaan Lapas Timika,”pungkasnya. (eno)
Jumlah Pengunjung: 49
