FOTO BERSAMA – Suasana foto bersama saat kegiatan Musrenbang Distrik Alama yang digelar di Hotel Grand Tembaga (FOTO: INDRI/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Distrik Alama, Kabupaten Mimika Provinsi Papua Tengah, dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang), yang diikuti 11 Kampung, mengusulkan 120 program prioritas yang, mulai dari pengadaan sarana transportasi dan pembangunan jembatan sebagai penghubung antar wilayah kampung.

Kegiatan tersebut di gelar di Hotel Grand Tembaga Selasa (18/2/2025) dan dibuka secara langsung oleh Yakobus Kareth Staf Ahli Bidang Hukum dan Politik , Setda Mimika, hadir dalam kesempatan itu, tim asistensi Bappeda Mimika, TNI/Polri, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda, tokoh perempuan, serta masyarakat Distrik Alama.
Yakobus Kareth saat membawakan sambutan Pj Bupati Mimika mengatakan, sebelas kampung yang ada di wilayah Distrik Alama dapat menyampaikan program- program prioritas yang saat ini dinilai urgent untuk dilaksanakan di 2026.
“Saya harap kepada setiap kampung dapat menyampaikan usulan -usulan yang urgent untuk dilaksanakan dan Musrenbang menjadi forum untuk menyerap usulan masyarakat dari tingkat bawah,” ujar Yakobus.
Yakobus juga meminta kepada tim asistensi Bappeda sebagai pendamping untuk memberikan arahan yang baik agar program yang diusulkan benar -benar menjadi kebutuhan masyarakat saat ini sehingga bisa dikerjakan atau dibangun pada tahun berikutnya.
“Kepada tim asistensi Bappeda tolong memberikan arahan kepada setiap peserta agar program yang disampaikan berdasarkan kebutuhan masyarakat kita saat ini,” imbuh Yakobus.
Sementara itu, Kepala Distrik Alama, Ruben Dolame mengatakan, Musrenbang adalah akses penentu bagi penyelenggaraan program pembangunan di berbagai sektor kehidupan, baik fisik maupun non fisik yang diformulasikan dalam 3 (tiga) bidang urusan, yakni bidang urusan sosial budaya (Sosbud), bidang urusan fisik, sarana dan prasarana (Fispra) dan bidang urusan ekonomi.
“Ini adalah kesempatan bagi setiap kampung untuk menyampaikan usulan program kepada Pemerintah Kabupaten Mimika melalui Distrik Alama, dengan besar harapan apa yang menjadi usulan dapat diakomodir,” terangnya.
Kata Ruben Musrenbang menjembatani suksesnya pelaksanaan pembangunan dan program pemerintah sampai ke pelosok pelosok kampung terpencil.
“Saya harap dari ketiga bidang urusan ini para kepala kampung mampu melihat dan merancang program dan kegiatan yang benar – benar sesuai kebutuhan sehingga mampu menjawab keluhan dan kebutuhan masyarakat di masing-masing kampung,” pungkasnya (eno)
Jumlah Pengunjung: 32