5 days ago
8
TIMIKAEXPRESS.ID
Pemerintah Kelurahan Perintis, Distrik Mimika Baru, Mimika-Papua Tengah menolak bantuan pangan beras yang disalurkan Badan Pangan Nasional (Bapanas).
Alasan penolakan dikarenakan jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) bantuan pangan beras di wilayah kelurahan setempat dikurangi oleh Bapanas.
Terkait hal ini, Yulius Koga selaku Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mimika, mengatakan bantuan pangan beras sebanyak 10 kg per Kepala Keluarga (KK), yang disalurkan setiap tiga bulan, belakangan diketahui adanya pengurangan KPM.
Hal ini membuat masyarakat kebanyakan menolak.
Sementara Flio F. Waibusi,
Kepala Kelurahan Perintis, mengungkapkan, adanya penolakan lantaran terjadi pengurangan yang signifikan terhadap KPM bantuan pangan beras di Kelurahan Perintis.
Ia menjelaskan, pada tahun 2023 lalu, KPM bantuan pangan beras sebanyak 186 KK, namun pada tahun ini, sejak Januari hingga September, jumlah KPM bantuan hanya 14 KK. Kemudian pada Bulan Oktober hingga Desember nanti, data jumlah KPM bantuan pangan beras berkurang lagi, hanya 13 KK.
“Kami tolak karena sebagian besar warga merupakan Orang Asli Papua (OAP) dengan jumlah rata-rata 300 KK. Bagaimana kalau penyaluran hanya menyasar ke 13 KK?, ini yang warga kami protes dan menolak.
Terkait penolakan ini, lanjut Flio, dari Bapanas sudah minta pihak Kelurahan Perintis membuat surat penolakan, namun Flio memilih tidak membuatnya.
“Kalau buat surat, itu berarti seterusnya Kelurahan Perintis menolak bantuan pangan beras dari Pemerintah Pusat,” ungkapnya.
atas penolakan tersebut, Dinas Ketahanan Pangan berjanji akan memberikan bantuan untuk menutupi kekurangan jumlah bantuan pangan beras untuk warga Kelurahan Perintis.
Ia menambahkan, selama ini masyarakat beranggapan kalau pihak Kelurahan Perintis sudah melakukan permainan terkait pengurangan bantuan beras.
“Kami kelurahan tidak tahu bantuan itu berkurang karena apa, sama halnya dengan pihak Dinas Ketahanan Pangan.
Flio berharap agar Bapanas mengambil data langsung dari Kelurahan Perintis agar penyaluran bantuan dalam bentuk apa pun tepat sasaran,”tandasnya. (bob)
Jumlah Pengunjung: 5
