OPD Diberi Waktu Penginputan RUP Selama Dua Hari

3 months ago 59

Bambang Wiji Wijaksono (FOTO: INDRI/TIMEX)

TIMIKAEXPRESS.id – Semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kabupaten Mimika, diberikan waktu untuk melakukan penginputan Rencana Umum  Penganggaran (RUP) selama dua hari, terhitung sejak 22-23 Januari 2025.

“Kasubag program dan operator di setiap OPD kami kumpulkan mereka di lantai tiga kantor BPKAD untuk melakukan penginputan RUP, kita berharap besok (hari ini-red) semua paket sudah terinput kedalam SIRUP,”ujar Bambang Wiji Wijaksono, Kepala Bagian Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ), Setda Mimika, saat ditemui di Kantor BPKAD, Rabu (22/1).

Bambang menjelaskan, setiap awal tahun proses kegiatan dimulai dari perencanaan, dan  penginputan SIPD, selanjutnya Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) akan menginput semua paket kegiatan di dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP).

“Karena pasca penginputan, barulah dapat diketahui jenis-jenis paket, seperti paket seleksi meliputi jasa konsultasi baik itu perencanaan maupun seleksi beda hal dengan paket  tender yaitu  pengadaan barang maupun konstruksi ,begitu juga pengadaan langsung atau penunjukan langsung,” jelasnya.

Selama ini kata Bambang, masih banyak OPD yang keliru terhadap paket pekerjaan pengadaan langsung dan penunjukan langsung,  sehingga selalu terjadi  kekeliruan saat penginputan.

Dengan begitu, nantinya bila proses penginputan telah rampung, PBJ akan mereviuw kembali paket-paket tersebut, guna meminimalisir metode pengadaannya.

Karena bila salah metode, maka proses tender akan membutuhkan waktu cukup lama.

Lanjut Bambang batas penginputan seharusnya dilakukan pada Desembern 2024 akan tetapi karena SIP belum juga rampung, maka baru dapat terlaksana hari ini.

“Memang seharusnya kita lakukan tender dini, pada Desember 2024 semisal proses tender dilaukan di akhir tahun, nanti penanadatangan kontraknya  dilakukan awal Tahun 2025,” tuturnya.

Sehingga proses pelelangan hingga pelaksanaan tender bisa dilaksanakan secara maksimal, dengan harapan tidak terjadi penumpukan paket, seperti tahun sebelumnya, banyak paket yang tidak bisa diekseskusi.

Harapannya setelah penginputan Penjabat Pembuat Komitmen  (PPK) yang akan berperan selanjutnya, untuk melakukan persiapan dokumen pengadaan, spesifikasi.

“Bila PPK lambat dalam menentukan persiapan, maka sudah pasti paket-paket tersebut tidak bisa diekseskusi,” ucap Bambang.

“Yang menetukan spesifikasi adalah PPK bukan PBJ, untuk itu setelah input  akan kita pantau, untuk itu kami ingin agar penginputan RUP  besok (hari ini, red), setelah  itu saya akan beri waktu  selama lima hari untuk reviuw kembali,” pungkasnya.(eno)

Jumlah Pengunjung: 8

Read Entire Article
Sumut Bermartabat| Timika Hot | | |