AKP I Made Kumpul (FOTO: GREN/TIMEX)
TIMIKAEXPRESS.id – Kebakaran hebat yang menghabiskan satu unit gudang plastik dan kertas di Jalan Sadan, Jalur Swakarsa, tepatnya di Gang Terate, SP1, Distrik Wania, Mimika-Papua Tengah, Jumat (10/1/2025) sekitar pukul 14.00 WIT lalu, diduga kuat akibat hubungan pendek arus listrik (korsleting).
Wakapolsek Mimika Baru, AKP I Made Kumpul kepada Timika eXpress, Sabtu (11/1/2025) menerangkan, berdasar keterangan saksi Bachrun (63) adanya korsleting listrik di dalam gudang plastik, dimana saat terjadi kebakaran, tidak ada satu pun orang di dalam gudang tersebut, sehingga kobaran api begitu cepat terjadi.
Dibenarkan AKP I Made Kumpul, tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, hanya kerugian material mencapai ratusan juta rupiah.
Seperti diberitakan sebelumnya, Firdaus selaku pemilik gudang plastik dan kertas, mengaku kalau dirinya mendapatkan informasi bahwa gudangnya terbakar sekitar pukul 14.34 WIT.
Ia pun langsung menuju ke gudang yang sudah terbakar itu.
“Jadi, sebelum kejadian itu ada tiga orang karyawan datang mengambil barang di gudang, kemudian kembali ke Toko Plastik NCA di Jalan Budi Utomo. Namun, sesampainya di sana, mereka langsung ditelepon bahwa gudang sudah terbakar,” ungkap Firdaus.
Ia pun menyebut, gudang plastik dengan konstruksi kayu dan papan berukuran 20 X 3 meter itu adalah bekas kandang ayam.
Namun, selama setahun terakhir ini, bangunan tersebut dijadikan gudang plastik dan kertas sementara sambil menunggu pembangunan gudang permanen di area Koperapoka.
“Kami belum tahu sebab pastinya, tapi diduga kuat korsleting listrik, ini musibah sangat mengejutkan, dan kami tidak bisa apa-apa, hanya berharap segera pulih,” ungkapnya.
Sementara itu, Haji Bahrul yang juga keluarga korban menambahkan, selain gudang, terbakar pula 9 unit kamar kost dan 1 dapur umum, tepat berada di samping gudang.
Petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang turun ke lokasi kejadian dengan mengerahkan 5 unit mobil Damkar, pun berhasil memadamkan kobaran api setelah beberapa saat kemudian.
Api berhasil dipadamkan secara total pada pukul 16.00 WIT.
Dengan terjadinya dua kebakaran dalam sehari, maka di awal Januari 2025 ini sudah terjadi 4 kasus kebakaran dengan kerugian mencapai miliaran rupiah.
Musibah kebakaran di awal Tahun Baru 2025 mulanya menghanguskan tiga unit rumah dan delapan kamar kost di RT 06, Jalan Masbait, Kampung Nawaripi, Distrik Wania, Mimika-Papua Tengah pada Sabtu (4/1/2025) sekitar pukul 08.30 WIT.
Kejadian serupa kembali mengejutkan warga setempat pada Kamis (9/1/2025), dimana tujuh unit bangunan dengan konstruksi kayu dan papan (semi permanen), yang terletak di Jalan Yos Sudarso, tepatnya di depan Lapangan Jayanti, Distrik Wania, Mimika-Papua Tengah, juga luder terbakar. (via)
Jumlah Pengunjung: 10